Konstanta Pada C++

Kostanta merupakan nilai data eksplisit yang ditulis oleh programmer, berupa nilai yang diketahui oleh kompailer pada saat kompilasi. Kompailer  akan melakukan nilai tersebut dengan beberapa cara sesuai dengan tipe kostanta dan konteksnya. Sebagai contoh, biner yang setara dengan kostanta mungkin disisipkan langsung kealiran output kode. Nilai kostanta mungin disimpan dalam ruang memori khusus dan kompailer mungkin langsung menggunakan nilai konstanta tersebut misal unruk mengalokasikan ruang untuk array. Konstanta pada C antara lain bertipe integer, floating-point, character dan string.

int. Konstanta integer berisikan unraian digit dan normal-nya diinterprestasikan sebagai nilai desimal. Nilai 1, 25 dan 23456 semuanya mempakan konstanta integer desimal. Bila suatu konstanta integer dimulai dengan angka nol akan dianggap sebagai bilangan oktal. Konstanta integer 015l. Konstanta integer yang diawali dengan 0x dianggap sebagai bilangan heksadesimal. Sebagai contoh, 0x4F adalah konstanta integer hexadecimal yang memiliki nilai ekuivalen dengan 79 desimal.

float. Dengan cara yang sama, suatu konstanta floating-point pada notasi keilmuan dapat disertakan dengan huruf e atau E. Kosntanta floating point berisikan bagian integer, tanda desimal, bagian fraksi, dan field exponent yang berisikan e atau E yang diikuti integer. Jika tanpa diikuti sufiks, akan dianggap sebagai tipe double.

char. Konstanta karakter biasanya berisikan satu karakter dalam tanda kutip tunggal. Sebagai contoh, ’b’ dan ’$’ keduanya adalah konstanta karakter. Pada C, beberapa karakter khusus, terutama nonpriting control characters, direpresentasikan secara khusus yang disebut escape characters, yang masing-masing dimulai dengan karakter backslash (\).

String. Kostanta string merupakan rangkaian dari karakter yang diapit tanda kutip ganda. Ketika kompailer C mendapatkan kostanta string rangkaian dari karakter akan disimpan pada memori yang tersedia. Kompailer juga akan mencatat alamat awal dari karakter pertama dan menambahkan null character \0 pada akhir rangkaian untuk menandainya sebagai akhir dari suatu string. Panjang suatu string adalah jumlah karakter pada string tersebut.

Symbolic. Konstanta symbolic ditangani oleh preprossesor C dan sidefenisikan dengan menggunakan direktif #define. Kostanta symbolic sangat praktis dalam pemrograman, karena dapat mengurangi kesalahan ketika ada perubahan pada program. contoh:

#difine MAXSIZE 20

Enum. Kostanta enumersi adalah kostanta yang dideklarasikan suatu enumerasi. Contoh :

enum boolean_tag {FALSE, TRUE};

pernyataan tersebut mendefinisikan FALSE dan TRUE menjadi suatu kostantaa enumerasi dangan harga 0 dan 1 berturut-turut. Enumerasi menyediakan metode untuk meng-asosiakan sekumpulan nilai kostanta untuk sekumpulan pengenal atau identifier. Misalkan suatu program yang bekerja dengan nama-nama hari, dari pada mendefinisikan 0 sampai 6 untuk hari minggu sampai sabtu, akan lebih baik jika menggunakan enum.

enum nama_hari {MINGGU, SENIN, SELASA, RABU, KAMIS, JUMAT, SABTU};

enum nama_hari hari_dalam_seminggu;

Variabel hari_dalam_seminggu akan mengambil nilai 0,1 dan seterusnya. kelebihan dalam menggunakan enumerasi dari #difine adalah nilai yang dibangkitkan secara otomatis dan deklarasi dari variabel berisikan sedikit informasi sesuai dengan nilai dari enumerasi.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Warok Droid — Tuesday, April 9, 2019 — Add Comment — C++